Minggu, 10 April 2016

TNI AU klaim siap bebaskan 10 WNI dari Abu Sayyaf

Kelompok teroris Abu Sayyaf, masihlah menyandera 10 warga negara Indonesia (WNI) di Filipina. Beragam jenis usaha untuk membebaskan ke sepuluh WNI itu juga selalu dikerjakan, termasuk juga bila mesti lewat jalur militer. Hal semacam itu disibakkan oleh Kepala Staf Angkatan Hawa (KaSAU) Marsekal Agus Supriatna. " Kita telah siap. Semuanya (pasukan) telah disana telah dibawa (di Tarakan), " kata Agus di Halim, Sabtu (9/4). Agus mengungkap, sekarang ini pasukan tinggal menanti saja arahan serta mandat dari atasan Filipina untuk melakukan tindakan. " Kita masihlah menanti izin mandat dari Filipina. Kita miliki kekuatan karenanya, terlebih kekuatan surveillance, lantaran kita dapat memonitor gerak orang pada satu titik, " katanya. " Gerakan itu ingin dia sembunyi dimana saja kita dapat tangkap. Namun kan balik lagi, semua suatu hal tergantung izin dari pemerintah sini ataupun izin Filipina, " tutupnya. Baca juga : Abu Sayyaf belum lepaskan 10 WNI, keluarga gelar pengajianDemi lepaskan 10 WNI di Filipina, Umar Patek akan jadi mediatorBNPT bersukur Umar Patek ingin jadi mediator lepaskan 10 WNIJK tolak pertolongan Umar Patek lepaskan 10 WNI disandera Abu SayyafMuncul berita Umar Patek siap lobi Abu Sayyaf lepaskan 10 WNIJokowi sebut diplomasi dengan Filipina & Abu Sayyaf masihlah berjalanJK sebut pembebasan sandera 10 WNI tidak ada batas waktu
Kontraktor Kubah Masjid Enamel
Jual | Pengrajin | Kontraktor Kubah Masjid Enamel Di Indonesia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar